Ad image

Modifikasi Pompa Air dengan Bahan Bakar Elpiji

DesaKlaten.com
1 Min Read

KLATEN, suaramerdeka.com – Plt. Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Klaten, Joko Siswanto mengatakan selama ini untuk mengairi lahan persawahan, para petani menggunakan pompa air berbahan bakar minyak yang diniali boros.

Oleh karena itu, ribuan petani mengajukan bantuan peralatan modifikasi mesin pompa air dengan bahan bakar gas elpiji ke Pemerintah Propinsi Jawa Tengah.

“Banyak petani ingin menggunakan elpiji sebagai pengganti BBM untuk menghidupkan pompa air, dan penggunakan elpiji lebih hemat dibandingkan BBM, sehingga biaya  produksi pertanian yang dikeluarkan petani lebih hemat,” katanya, Sabtu (25/8).

Menurut dia, petani Klaten yang mengajukan peralatan tersebut sudah mencapai 4 ribu 433 orang, sedangkan bantuan untuk program tersebut hanya diperuntukkan bagi seribu lima ratus petani.

“Program tersebut untuk pemanfaatan elpiji sebagai sumber bahan bakar pompa air yang sering digunakan para petani untuk mendapatkan air irigasi saat kemarau,” ujarnya.

Joko mengatakan, petani yang mendapat bantuan adalah mereka yang memiliki  lahan dengan luas kurang lebih setengah hektar.

Sementara itu Ketua Kelompok Tani ‘Sidomakmur’ Desa Sukorejo Kecamatan Wedi, Mardi (64) tahun mengatakan, ada 20 petani dari 117 petani di desanya diusulkan mendapatkan bantuan program tersebut.

“Sebagian petani menggunakan pompa untuk menyalurkan air dari sumur pantek, karena lahan persawahan merekaberada di atas saluran irigasi,” kata Mardi.

Judul Asli Artikel ini adalah: Petani Klaten Minta Bantuan Alat Pompa Air Elpiji

Sumber: https://www.suaramerdeka.com/news/baca/118204/petani-klaten-minta-bantuan-alat-pompa-air-elpiji

Share This Article
Follow:
DesaKlaten.com adalah sebuah blog sederhana yang berisi informasi dari berbagai media online yang kami sajikan kembali dengan tujuan untuk mengingatkan kembali akan harmonisasi sebuah desa yang penuh dengan Anugerah Tuhan YME.